Palu, 22 Agustus 2024 – Program Studi Pendidikan IPA FKIP Universitas Tadulako bekerja sama dengan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) IPA Kota Palu mengadakan pelatihan pembuatan modul ajar berbasis laboratorium bagi guru IPA SMP. Kegiatan ini dilaksanakan pada 22 Agustus 2024 dan bertujuan untuk meningkatkan kompetensi guru dalam merancang pembelajaran sains yang lebih interaktif dan berbasis eksperimen.
Pelatihan ini dirancang untuk memberikan pemahaman serta keterampilan praktis dalam menyusun modul ajar yang dapat diterapkan dalam pembelajaran di laboratorium. Dengan pendekatan ini, guru diharapkan mampu mengembangkan materi yang tidak hanya teoritis tetapi juga berbasis praktik langsung, sehingga dapat meningkatkan pemahaman dan keterampilan siswa dalam bidang sains.
Peserta pelatihan terdiri dari guru-guru IPA SMP di Kota Palu yang tergabung dalam MGMP IPA. Selama kegiatan, mereka mendapatkan panduan dalam menyusun modul ajar yang sesuai dengan kurikulum serta pemanfaatan fasilitas laboratorium sekolah secara optimal. Selain itu, sesi praktik langsung juga diberikan untuk memastikan peserta dapat menerapkan ilmu yang diperoleh dalam pengajaran di kelas.
Kerja sama antara Program Studi Pendidikan IPA FKIP Untad dan MGMP IPA Kota Palu ini merupakan bagian dari upaya meningkatkan kualitas pembelajaran IPA di tingkat sekolah menengah pertama. Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan para guru dapat lebih inovatif dalam mengembangkan metode pengajaran dan mampu menciptakan suasana belajar yang lebih menarik serta berbasis eksperimen.
Pelatihan ini menjadi langkah konkret dalam mendukung peningkatan mutu pendidikan IPA di Kota Palu, sekaligus mempererat kolaborasi antara perguruan tinggi dan sekolah dalam pengembangan pendidikan sains.